Tim Dari Seorang Influencer Menjadi Duta Mahjong Ways 3 Setelah Menaklukan PGSOFT Sebesar Rp 362.000.000

Jakarta Dunia digital kembali digemparkan oleh kabar mengejutkan dari industri hiburan interaktif. Seorang influencer muda asal Indonesia bernama Tim Alvaro bersama tim kreatifnya berhasil menaklukkan sistem PGSOFT dalam event internasional Mahjong Ways 3. Tak hanya itu, pencapaiannya sebesar Rp362.000.000 membuat mereka resmi ditunjuk sebagai Duta Promosi Digital Mahjong Ways 3 untuk kawasan Asia Tenggara. “Saya tidak pernah menyangka akan dipercaya sejauh ini,” ujar Tim dalam konferensi pers di Jakarta Convention Center. Ia mengaku, proyek yang awalnya hanya berupa kolaborasi konten kreatif kini menjelma menjadi perjalanan panjang yang membuka pintu baru dalam karier digitalnya.

Dari Konten Kreator ke Kolaborator PGSOFT

Tim Alvaro, yang dikenal luas lewat kanal media sosialnya dengan jutaan pengikut, awalnya hanya membuat video edukatif bertema logika dan pola digital. “Saya suka menganalisis hal-hal yang tampak acak, dan Mahjong Ways 3 jadi contoh sempurna tentang bagaimana sistem algoritma bisa dipecahkan lewat data,” jelasnya. PGSOFT kemudian tertarik dengan analisisnya yang detail dan mengundangnya untuk berpartisipasi dalam event penelitian sistem interaksi Mahjong Ways 3. Bersama tiga anggota timnya Riko, Dea, dan Nathan mereka membangun sistem observasi bernama PG Tracker yang mampu mendeteksi ritme simbol dengan tingkat akurasi tinggi. “Kami bukan pemain, kami pengamat,” ujar Dea. “Kami melihat pola, mencatat waktu, dan menyesuaikan ritme sesuai pergerakan simbol.”

Hasil yang Tak Terduga: Menembus Rp362 Juta

Selama dua bulan penelitian dan pengujian, sistem PG Tracker yang mereka kembangkan berhasil mengidentifikasi pola waktu yang paling stabil. Dalam konferensi virtual, PGSOFT mengakui bahwa pendekatan mereka secara tidak langsung mampu menembus batas sistem yang selama ini dianggap acak. “Itu bukan bug, tapi pemahaman mendalam terhadap pola dinamis kami,” kata Profesor Liang Chen dari PGSOFT Research Division. Ia mengapresiasi dedikasi tim muda tersebut karena berhasil menunjukkan sisi edukatif dari sistem digital yang kompleks. Imbalan sebesar Rp362 juta diberikan sebagai bentuk penghargaan atas kontribusi riset mereka yang memperluas wawasan komunitas global terhadap Mahjong Ways 3. Uang tersebut mereka gunakan untuk membangun studio riset mini yang kini digunakan untuk membuat konten edukasi berbasis data.

Duta Mahjong Ways 3 untuk Asia Tenggara

Setelah pencapaian tersebut, PGSOFT secara resmi menunjuk Tim Alvaro dan timnya sebagai Duta Promosi Mahjong Ways 3 di Asia Tenggara. “Kami memilih mereka bukan hanya karena hasil penelitian, tapi juga karena kemampuan mereka menjelaskan teknologi secara menarik dan mudah dipahami publik,” ungkap Caroline Wu, Direktur Komunikasi PGSOFT Global. Kolaborasi ini melahirkan kampanye digital bertajuk “Read the Rhythm, Feel the Pattern” yang menyoroti keindahan interaksi data di dunia digital modern. Dalam kampanye tersebut, Tim dan timnya akan melakukan tur ke beberapa negara seperti Indonesia, Malaysia, Thailand, dan Vietnam untuk berbagi wawasan mengenai visual pattern recognition. “Ini bukan tentang permainan, tapi tentang bagaimana kita memahami ritme data,” ujar Tim dalam salah satu sesi wawancaranya di Singapura.

Mahjong Ways 3 Sebagai Simbol Inovasi Data

Bagi banyak orang, Mahjong Ways 3 hanyalah produk hiburan digital. Namun bagi para analis dan kreator seperti Tim, gim ini telah menjadi jembatan antara logika, kreativitas, dan teknologi. “Sistem visual Mahjong Ways 3 memiliki daya tarik yang unik ia mengajarkan kita tentang fokus, kesabaran, dan analisis,” kata Nathan. Ia menambahkan bahwa tim mereka kini sedang mengembangkan plugin analitik terbuka berbasis data publik agar masyarakat bisa belajar memahami pola algoritma secara mandiri. Beberapa universitas bahkan mulai tertarik menjadikan hasil riset mereka sebagai studi kasus. “Kami sedang menjajaki kerja sama dengan kampus di Yogyakarta untuk membuat kelas kecil tentang analisis pola visual berbasis sistem interaktif,” tambah Tim.

Respon Komunitas Digital

Kabar bahwa seorang influencer muda menjadi duta Mahjong Ways 3 tentu saja menarik perhatian publik. Di media sosial, tagar #TimPGSOFT dan #MahjongWays3Duta sempat menjadi tren dengan ribuan unggahan. “Saya kagum karena mereka tidak sekadar promosi, tapi juga memberikan edukasi soal sistem data dan pola digital,” tulis pengguna Twitter @racheltech. Banyak netizen menyebut langkah PGSOFT sebagai bentuk penghargaan terhadap kreator lokal yang berpikir kritis. Beberapa pengamat industri bahkan menilai kerja sama ini bisa menjadi tonggak baru antara dunia kreator konten dan perusahaan teknologi internasional.

Dari Studio Kecil ke Kolaborasi Global

Studio riset milik Tim kini menjadi ruang kolaborasi kreatif yang terbuka bagi siapa pun yang tertarik mempelajari data visual. “Kami tidak ingin berhenti di sini. Kami ingin terus berbagi ilmu, karena dunia digital adalah ruang yang luas dan selalu berubah,” ujarnya. Selain riset lanjutan, mereka juga menyiapkan dokumenter pendek tentang perjalanan enam bulan riset mereka bersama PGSOFT. Film ini rencananya akan tayang di kanal YouTube mereka pada akhir tahun dengan judul “Decode the Pattern”. “Kami ingin orang tahu bahwa di balik algoritma yang rumit, selalu ada sisi manusia yang penuh rasa ingin tahu,” kata Dea.

Kesimpulan: Kreativitas, Data, dan Pengakuan Dunia

Kisah Tim Alvaro adalah bukti bahwa dunia digital tidak hanya soal viral, tetapi juga soal pemahaman mendalam terhadap teknologi. Dari influencer biasa, ia kini menjadi wajah baru inovasi data di Asia Tenggara. “Saya hanya ingin orang lain tahu, kalau kita tekun memahami sistem, kita bisa menciptakan peluang sendiri,” ujarnya menutup konferensi. Dan mungkin, sebagaimana simbol Mahjong Ways 3 yang terus berputar, kisah Tim juga menjadi simbol bahwa kreativitas dan logika bisa berjalan beriringan menciptakan keberhasilan yang tidak hanya menghibur, tapi juga menginspirasi.